Merawat kawat gigi sangat penting untuk memastikan perawatan ortodontik berjalan dengan lancar dan efektif. Perawatan yang baik membantu mencegah kerusakan pada komponen behel, di mana kerusakan ini dapat menghambat proses pergerakan gigi yang telah direncanakan dokter gigi.
Namun ada kalanya kawat gigi rusak tiba-tiba, atau tanpa disadari oleh penggunanya.
Macam Kerusakan Kawat Gigi
Berikut adalah beberapa macam kerusakan yang dapat terjadi pada kawat gigi:
· Bracket Patah. Bracket adalah komponen kecil yang dilekatkan pada setiap gigi dan menghubungkan kawat behel. Jika bracket patah, kawat bisa menjadi longgar atau bergeser, mengurangi efektivitas perawatan.
· Kawat Behel Putus atau Melengkung. Kawat behel bisa putus atau melengkung akibat tekanan berlebih atau benturan. Hal ini dapat menyebabkan gigi bergeser tidak sesuai rencana atau menyebabkan rasa sakit di mulut.
· Elastik Putus atau Hilang. Elastik atau karet yang digunakan untuk menahan kawat pada bracket bisa putus atau hilang. Hal ini akan mengurangi tekanan yang diperlukan untuk pergerakan gigi yang efektif.
· Pelapis atau Komponen Plastik Terkelupas. Kadang-kadang, pelapis atau komponen plastik pada behel bisa terkelupas atau aus, sehingga menyebabkan ketidaknyamanan atau iritasi pada jaringan mulut.
· Band pada Gigi Belakang Lepas. Band adalah cincin logam yang ditempatkan di sekitar gigi belakang. Jika band ini lepas, bisa menyebabkan kawat dan bracket menjadi tidak stabil.
· Adhesif Lepas. Lem yang digunakan untuk melekatkan bracket pada gigi bisa melemah atau lepas, menyebabkan bracket terlepas dari gigi.
Semua jenis kerusakan ini memerlukan penanganan segera oleh ortodontis untuk memastikan perawatan gigi tetap berjalan sesuai rencana dan untuk mencegah masalah lebih lanjut.
Langkah Penanganan Kawat Gigi Rusak
Saat bracket kawat gigi rusak, terdapat beberapa langkah yang harus dilakukan untuk mengatasinya. Di antaranya sebagai berikut:
· Tetap Tenang dan Periksa Kondisi. Jangan panik. Periksa kondisi bracket yang rusak dengan hati-hati. Lihat apakah bracket tersebut masih menempel pada kawat atau sudah terlepas.
· Lindungi Bagian yang Terluka. Jika bracket atau kawat yang rusak menyebabkan rasa sakit atau iritasi pada bagian dalam mulut, gunakan lilin ortodontik untuk menutupi bagian yang tajam atau menonjol. Lilin ini biasanya diberikan oleh ortodontis saat pemasangan behel dan bisa dibeli di apotek jika habis.
· Hindari Makanan Tertentu. Hindari makanan keras, lengket, atau kenyal yang bisa memperparah kerusakan atau menyebabkan bracket lain rusak. Pilihlah makanan yang lembut dan mudah dikunyah.
· Jaga Kebersihan Mulut. Tetap jaga kebersihan mulut dengan menyikat gigi secara hati-hati dan menggunakan benang gigi khusus untuk behel. Bersihkan area sekitar bracket yang rusak dengan lembut untuk menghindari penumpukan plak dan sisa makanan.
· Hubungi Ortodontis. Segera hubungi ortodontis atau dokter gigi Anda untuk memberi tahu tentang kerusakan dan membuat janji untuk memperbaikinya. Ortodontis mungkin memberikan instruksi tambahan atau solusi sementara hingga kunjungan Anda.
· Jangan Mencoba Memperbaiki Sendiri. Hindari mencoba memperbaiki atau mengatur ulang bracket sendiri. Upaya perbaikan tanpa pengetahuan yang tepat dapat memperburuk kondisi atau menyebabkan lebih banyak kerusakan.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat mencegah kerusakan lebih lanjut dan memastikan bahwa perawatan ortodontik Anda tetap berjalan sesuai rencana.
Tips Merawat Kawat Gigi
Beberapa tips untuk menjaga agar kawat gigi tidak mudah rusak, yaitu:
· Hindari Makanan Keras dan Lengket. Hindari makanan seperti permen karet, karamel, kacang, es batu, dan makanan keras lainnya yang dapat merusak bracket dan kawat behel.
· Potong Makanan Menjadi Potongan Kecil. Sebelum makan, potong makanan menjadi potongan kecil untuk mengurangi tekanan pada behel saat mengunyah. Ini akan membantu mengurangi risiko kerusakan.
· Jaga Kebersihan Mulut. Menyikat gigi secara teratur dan menggunakan benang gigi khusus untuk behel sangat penting.
Kebersihan mulut yang baik membantu mencegah plak dan sisa makanan yang dapat menyebabkan kerusakan pada behel.
· Gunakan Pelindung Mulut saat Berolahraga. Jika Anda berpartisipasi dalam olahraga, terutama yang kontak fisik, gunakan pelindung mulut untuk melindungi behel dan gigi dari benturan yang dapat menyebabkan kerusakan.
· Hindari Menggunakan Gigi sebagai Alat. Jangan gunakan gigi untuk membuka kemasan, memotong tali, atau menggigit benda keras lainnya. Ini dapat menyebabkan tekanan berlebihan pada behel dan menyebabkan kerusakan.
· Rutin Periksa ke dokter gigi spesialis kawat gigi/behel. Lakukan kunjungan rutin ke dokter gigi spesialis behel untuk memeriksa kondisi behel dan melakukan penyesuaian yang diperlukan. Pemeriksaan rutin membantu mendeteksi dan memperbaiki masalah sebelum menjadi serius.
· Laporkan Masalah Segera. Jika Anda merasa ada bagian dari behel yang longgar, patah, atau menyebabkan ketidaknyamanan, segera hubungi ortodontis. Penanganan dini dapat mencegah kerusakan lebih lanjut dan memastikan perawatan tetap optimal.
Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat membantu menjaga kawat gigi tetap dalam kondisi baik dan memastikan perawatan ortodontik berjalan lancar dan efektif. Jika anda membutuhkan konsultasi khusus terkait kawat gigi, anda bisa segera menghubungi kontak IM Dental Spesialis Klinik di atas ini.